Tujuan dan Prosedur Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai Untuk KPM

Pemerintah tidak henti-hentinya memberikan sebuah bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. Dimana bantuan yang diberikan tersebut bertujuan agar masyarakat mengurangi beban perekonomian. Adapun bantuan yang diberikan seperti penyaluran bantuan pangan non tunai atau disingkat dengan BPNT untuk masyarakat KPM.

Tujuan Pemberian Bantuan BPNT Kepada KPM

Pemberian bantuan kepada masyarakat memang memiliki tujuan umum untuk mengurangi beban perekonomian masyarakat. Sama hal nya dengan pemberian bantuan BPNT yang diberikan pemerintah tentu memiliki beberapa tujuan. Tujuan tersebut harus diketahui oleh masyarakat agar tidak disalahgunakan. Berikut tujuan penyaluran bantuan pangan non tunai:

1. Dapat Mengurangi Beban Pengeluaran

Tujuan adanya bansos berupa BPNT yang diberikan pemerintah kepada masyarakat adalah untuk mengurangi beban pengeluaran. Memang bantuan yang diberikan pemerintah kepada masyarakat berupa materi atau yang akan dikirimkan ke rekening penerima. Sehingga penerima nantinya dapat menggunakan bansos tersebut untuk memenuhi kebutuhan pangan.

2. Dapat Menyeimbangkan Nutrisi Penerima

Melihat kondisi saat sekarang ini di negara Indonesia, memang sangat banyak jumlah pengangguran masyarakat. Fakta yang terjadi tersebut tentu membuat masyarakat mengalami penurunan pada bidang ekonomi. Akibatnya, masyarakat tersebut tidak dapat menyeimbangkan nutrisinya. Maka dari itu, pemerintah memberikan bansos berupa BPNT kepada masyarakat.

3. Untuk Meningkatkan Tepat Sasaran

Tujuan pemberian bantuan ini adalah agar dapat meningkatkan ketepatan sasaran bagi yang berhak menerimanya. Karena kebanyakan bansos saat ini dianggap tidak tepat sasaran, dimana masih ada masyarakat yang lebih berhak menerima dibanding penerima bansos. Olehnya itu, dengan melalui bansos ini maka dapat meningkatkan tepat sasaran bagi penerima.

4. Dapat Mengendalikan Kebutuhan Pangan

Melalui bansos BPNT, pihak penerima tentu dapat mengendalikan dalam memenuhi kebutuhan pangan yang dibutuhkan. Karena penerima hanya diberikan bantuan berupa uang untuk membeli kebutuhan pangan. Seperti yang diketahui bersama bahwa kebutuhan pangan setiap masyarakat tentu berbeda-beda sehingga pemerintah hanya memberikan berupa uang saja.

Prosedur Pendaftaran Untuk Penerimaan BPNT

Untuk menerima bansos yang diberikan pemerintah tentu harus melakukan beberapa prosedur pendaftaran. Dimana prosedur pendaftaran yang dilakukan tersebut melalui beberapa langkah. Selain itu, harus pula melalui beberapa persyaratan yang dilengkapi oleh calon penerima. Berikut adalah paparan lengkap mengenai prosedur pendaftaran untuk calon penerima BPNT:

1. Mendaftarkan Diri

Langkah yang terlebih dahulu harus dilakukan oleh calon penerima bansos BPNT adalah mendaftarkan diri di kantor pemerintah setempat. Dimana calon penerima mendaftarkan diri secara terpadu pada program Penanganan Fakir Miskin. Kemudian nantinya akan dilakukan penetapan data oleh Kemensos dan mengirim data tersebut ke pemerintah pusat.

2. Melalui Surat

Prosedur pendaftaran untuk calon penerima bansos dapat melalui surat yang dibuat langsung oleh calon penerima. Selanjutnya adalah calon penerima diarahkan untuk menyiapkan beberapa dokumen yang diperlukan. Setelah melengkapi dokumen tersebut, maka calon penerima diarahkan untuk mendatangi tempat yang telah ditentukan sebelumnya.

3. Melalui Aplikasi

Prosedur selanjutnya adalah dengan  membuka aplikasi resmi dari bansos BPNT untuk melakukan pembukaan rekening. Pembukaan rekening tersebut dapat dilakukan melalui aplikasi sehingga tidak perlu datang langsung ke bank. Namun pembukaan rekening nantinya akan dibantu oleh petugas kelurahan yang sebelumnya telah berkoordinasi langsung dengan pihak bank.

Itulah beberapa paparan lengkap mengenai penyaluran bantuan pangan non tunai atau bansos BPNT. Bantuan tersebut tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat yang menerimanya untuk memenuhi kebutuhan pangan. Selain itu, pencairan bantuan ini dilakukan setiap bulan melalui rekening yang telah dibuat. Memang pemerintah mengirim uang tersebut secara langsung kepada penerima.