cara menyimpan dana darurat
cara menyimpan dana darurat

Cara Menyimpan Dana Darurat Agar Tidak Terpakai dan Aman

Menyiapkan dana darurat merupakan aspek penting dalam kestabilan finansial. Banyak orang yang kadang meremehkan dana darurat. Mengabaikan cara menyimpan dana darurat karena dianggap tidak perlu. Padahal dana darurat ini bisa membantu pemiliknya menghadapi situasi yang tidak terduga. Kadang seseorang sudah memiliki kesadaran untuk menyisihkan penghasilannya sebagai dana darurat.

Namun dana darurat ini sering terpakai untuk berbagai keperluan hingga akhirnya habis untuk melengkapi kebutuhan. Dana darurat yang seharusnya disimpan untuk kondisi genting saja akhirnya terpakai. Agar hal ini tidak sering terjadi, berikut ini adalah cara menyimpan dana darurat selain menghindarkannya dari pemakaian tidak terduga, sebab cara penyimpanan juga akan lebih aman:

1. Tentukan Target Dana Darurat

Hal pertama yang bisa dilakukan dalam menyimpan dana darurat adalah menentukan target dana yang ingin dikumpulkan. Idealnya seseorang memiliki dana darurat sebanyak 50 persen atau setengah dari penghasilannya per tahun.

Dari target yang ditentukan inilah pengguna bisa membagi, seberapa banyak dana yang harus disisihkan per bulannya. Agar pada akhir tahun dana darurat bisa mencapai jumlah target yang ditentukan.

2. Melakukan Pelacakan Keuangan

Cara menyimpan dana darurat selanjutnya adalah melakukan pelacakan dan pencatatan pengeluaran secara berkala. Sekarang ini berbagai aplikasi di ponsel pintar yang dapat dimanfaatkan melacak dan mencatat pengeluaran secara praktis. Pelacakan keuangan ini juga penting agar pemilik mengetahui secara pasti penggunaan-penggunaan dari uangnya.

Jadi uangnya tidak habis begitu saja setelah didapatkan. Hubungan pelacakan keuangan dengan dana darurat adalah kehidupan yang hemat. Jika seseorang selalu mencatat dan mengatur keuangannya akan lebih mudah untuk hidup hemat. Tentu saja, akan lebih mudah untuk menyisihkan uang demi dana darurat.

3. Menghemat Pengeluaran

Melakukan pencatatan pengeluaran tidak cukup untuk menunjang kehidupan yang hemat. Pemilik harus benar-benar meniatkan kehidupan hemat dengan menekan biaya pengeluaran. Catatan keuangan akan membantu pemilik untuk memantau pengeluaran pada setiap periodenya.

Pada setiap periode itu pastikan untuk jumlah pengeluaran yang digunakan semakin menurun. Jika kehidupan semakin hemat maka makin banyak uang yang bisa disisihkan untuk tabungan dan dan darurat.

4. Gunakan Rekening yang Berbeda

Lebih baik untuk menggunakan rekening yang berbeda untuk menyimpan dana darurat dan rekening untuk penggunaan sehari-hari. Kemudian simpan buku tabungan dan ATM dari dana darurat ini di rumah dalam lemari atau brankas yang terkunci. Jangan simpan ATM rekening dana darurat di dompet.

Hal ini akan menghindarkan pemilik untuk tergoda menggunakan dana darurat ketika sedang bertransaksi. Jangan sambungkan rekening dana darurat dengan layanan e banking juga. Agar pemilik tidak tergoda untuk berbelanja online menggunakan fasilitas e banking dari rekening dana darurat.

5. Isi Ulang Dana Darurat

Kadang pemilik menghadapi situasi ketika tidak ada jalan selain menggunakan dana darurat. Tidak masalah menggunakan dana darurat untuk situasi genting karena memang itulah fungsi dana darurat. Namun pastikan untuk mengisi ulang tabungan untuk dana darurat ini. Jika ada tambahan penghasilan atau gaji sudah diberikan.

TRENDING :  Download Bluestacks For Windows 10/8/7 PC/Laptops

Segera serahkan pada rekening khusus dana darurat agar jumlahnya sama atau jika bisa melebihi jumlah yang sudah digunakan. Hal ini agar dana darurat dapat dimanfaatkan kembali jika ada kondisi darurat lagi.

Itulah cara menyimpan dana darurat dengan cara di atas pemilik bisa mengumpulkan dana darurat secara konsisten. Tanpa godaan menggunakannya kecuali saat benar-benar perlu terlebih lagi dana darurat akan lebih aman karena disimpan di bank dengan rekening yang terpisah.

About Firma Wati

Check Also

Cara Hosting Web Sendiri: Panduan Lengkap untuk Pemula

Cara Hosting Web Sendiri: Panduan Lengkap untuk Pemula

Cara Hosting Web Sendiri: Mengelola Dunia Digital Anda dengan Lebih Mandiri! Apakah Anda ingin memiliki …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *